• Informasi Tayan Hulu

    Dalam Situs ini kami akan bergai informasi yang terjadi di seputar Kecamatan Tayan Hulu.

  • Kriminal

    Kami juga akan menyajikan Informasi Kriminal yang terjadi di Seputar Kabupaten Sanggau.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

MASYARAKAT DAYAK HIBUN KALIMANTAN BARAT PULANG KE TEMBAWANG HIBUN

Peraga Adat Bantant di Komunitas Suku Hibun Kalimantan Barat

KEEMBALI KE TEMBAWANG HIBUN, MERAWAT INGAT BERSAMA

Tulisan ini sudah termuat di KR pada edisi 14 juni 2022, dimuat disini hanya untuk dokumentasi penulis.

link http://kalimantanreview.com/kembali-ke-tembawang-hibun-merawat-ingat-bersama/

Bonti - Ratusan Orang Adat Dayak Hibun dari berbagai wilayah Poyo Tono Hibun di Kec. Bonti, Kembayan, Tayan Hulu, Parindu, Tayan Hilir, Meliau dan Kapuas berduyun-duyun mendatangi Tembawan Hibun Dusun Kerunang, Desa Kampuh Kecamatan Bonti.

Di situ, mereka melaksanakan acara “Mohi Kone Temawang Asa Hibun, Kalik Bantatn Ngang Nudok Nontu Pedagi”. Seluruh acara dilaksanakan pada Sabtu-Minggu (11-12/06). Hadir membuka acara itu Penasehat atau Pemangkou Poyo Tono Hibun yakni Fransiskis Suwondo. 

Peserta lainnya terdiri dari Ndouk Pemangkou Poyo Tono Hibun, Marina Rona dan rombongan; Temongguong Hayo Poyo Tono Hibun yakni Pius Onomuo Et dan para Temenggung dari sejumlah wilayah Poyo Tono Hibun.

Kemudian, para Pengurus Lokal Tembawang Hibun; Para Kepala Desa; para Kepala Wilayah/Kadus; para Ketua RT; para Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Pemuda dari wilayah Poyo Tono Hibun se Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat.

Foto Peserta Kegiatan di Tembawang Hibun


Bagi komunitas Hibun, ritual adat Bantatn sebagai bentuk “penghormatan” kepada tanah yang adalah ruang kehidupan dan penghidupan bagi seluruh warga komunitas Dayak Hibun. Ritual dilaksanakan lantaran Tembawang Hibun sudah lama sekali ditinggalkan warga Hibun. Sejak beberapa abad lalu orang Hibun menyebar ke berbagai wilayah di Kabupaten Sanggau seperti ke wilayah Parindu, Bonti, Kembayan, Tayan Hulu, Tayan Hilir, Meliau hingga Kapuas.

Menurut Temenggung Hayo Beatus Onomuo Et, Bantatn adalah ritual memberi makan kepada tanah, di mana dulu tanah ini sudah lama sekali ditinggalkan. “Kita baru boleh masuk ke wilayah tanah tersebut dan melakukan berbagai kegiatan di kawasan tembawang ini setelah ritual Bantatn dilaksanakan, ” jelas Temenggung Hayo Beatus Onomuo Et.

Temongguong/Temenggung Hayo Poyo Tono Hibun Bpk. Beatus Onomuo Et


Janji untuk Tembawang Hibun

Fransiskus Suwondo selaku Penasehat Pemangkou Poyo Tono Hibun menyatakan dukungannya terdahap upaya revitalisasi Tembawang Hibun. “Sebagai anggota DPRD Provinsi Kalbar, saya akan mengalokasikan anggaran untuk pembangunan rumah adat di Tembawang Hibun ini. Mudah-mudahan tahun depan pembangunan rumah adat Dayak Hibun di Kecamatan Bonti khususnya di Tembawang Hibun ini dapat kita realisasikan,” janjinya di hadapan seluruh warga.

Penyambutan Penasehat PPTH Bpk Fransiskus Suwondo,SE untuk membuka kegiatan Bantant didi Tembawang Hibun


Ia juga mengajak generasi Dayak Hibun agar meningkatkan kepeduliannya terhadap tradisi dan adat-istiadat terutama yang erat kaitannya dengan keberadaan situs-situs budaya yang nyaris punah di Tembawang Hibun tersebut.

“Karena kita kembali ke kampung asal, maka kita perlu mengadakan Ritual Adat Bantatn ini untuk meminta penyertaan Tuhan, leluhur dan penguasa alam sekitar. Kepada generasi penerus Orang Hibun, mari kita tingkat kepedulian kita untuk merevitalisasi adat istiadat dan tradisi kita terutama yang terkait dengan situs-situs budaya yang nyaris punah di Tembawang Hibun ini, ” ajak Wondo.

Ingatan Bersama Dayak Hibun

Siapakah Dayak Hibun? Dalam buku “Gambaran Umum Masyarakat Hukum Adat Dayak Hibun”, Marina Rona (2021:45) memaparkan bahwa di Kabupaten Sanggau, persebaran Dayak Hibun terdapat di 95 kampung di 5 wilayah Kecamatan yaitu di Kec. Parindu, Tayan Hulu, tayan Hilir, Bonti dan Kembayan.

Sementara itu, penelitian etnolinguistik yang dilakukan Tim Peneliti Institut Dayakologi, seperti ditulis dalam “Mozaik Dayak: Keberagaman Sub-suku dan Bahsa Dayak Di Kalimantan Barat” (2008:130), menyatakan bahwa Dayak Hibun adalah sub-suku Dayak dengan varian bahasa Bidayuhik.

Ndouk Pemangkou Poyo Tono Hibun Dr. Marina Rona, S.H.,M.H.


Keseluruhan acara di Tembawang Hibun itu merupakan rangkaian dari usaha revitalisasi Tembawang Hibun sebagai pelaksanaan agenda Bekudoang III dan IV Pemangkou Poyo Tono Hibun, Sanggau beberapa waktu sebelumnya.

Demikian orang Dayak Hibun bersatu dari segala penjuru menyadari tanah asalnya; berjanji menyelamatkan adat istiadat dan tradisinya sebagai pengikat ingatan bersama kepada Tembawang Hibun, bagian penting dari wilayah adat. Maka, berduyun-duyun Orang Hibun itu berarti ajakan yang memanggil mereka yang belum hadir untuk kembali ke Tembawang Hibun, bersatu dalam aksi kebudayaan, menyelamatkan tanah adat yang menghubungkan generasi Hibun dulu-kini-mendatang. Membangun dan merawat ingatan bersama Dayak Hibun.***








Share:

STOP KRIMINALISASI

STOP KRIMINALISASI
MAD

Ucapan Selamat

Ucapan Selamat
Selamat Natal dan Tahun Baru

IKLAN

IKLAN
Pasang Iklan disini 0852 4996 2992

LOGO

LOGO
Garuda Pancasila

Categories

Label

Total Tayang Postingan

Mari Berkontribusi

Mari Berbagi Informasi...!!!
Tuangkan informasi di sekitar anda dengan mengirimkan Narasi/Tulisan beserta dokumentasi nya kepada Kami. di No WA.0852.4996.2992

Pages